WHM (Web Host Manager) adalah panel kontrol berbasis web yang memungkinkan pengelolaan akun cPanel dalam satu server. WHM biasanya digunakan oleh administrator sistem atau reseller hosting untuk mengatur akun pelanggan dan konfigurasi server secara efisien.
Dengan menggunakan WHM, kamu dapat membuat, menghapus, atau menangguhkan akun cPanel, mengelola DNS, serta memantau performa server. WHM juga memungkinkan pembuatan paket hosting dengan sumber daya yang disesuaikan untuk tiap akun.
Jika kamu ingin memahami lebih dalam tentang WHM, termasuk perbedaan dengan cPanel, manfaat, dan fitur-fiturnya, simak penjelasan lengkapnya di artikel ini!
Apa itu WHM?
WHM (Web Host Manager) adalah panel kontrol yang digunakan untuk mengelola berbagai akun cPanel dalam satu server. WHM memungkinkan administrator untuk mengatur akun pelanggan, konfigurasi server, dan manajemen sumber daya secara efisien.
Perbedaan utama antara WHM dan cPanel terletak pada fungsinya. WHM digunakan oleh administrator atau reseller untuk mengelola banyak akun cPanel, sedangkan cPanel digunakan oleh pengguna akhir untuk mengelola satu akun hosting mereka sendiri.
WHM umumnya diakses melalui port 2087, sedangkan cPanel melalui port 2083. Keduanya merupakan bagian dari ekosistem cPanel & WHM yang dirancang untuk memudahkan pengelolaan layanan hosting.
Fungsi WHM
WHM memiliki berbagai fungsi penting dalam manajemen hosting, antara lain:
- Membuat, menghapus, atau menangguhkan akun cPanel.
- Mengelola DNS dan zona domain.
- Mengatur paket hosting dengan kuota disk dan bandwidth tertentu.
- Memantau performa dan penggunaan sumber daya server.
- Mengelola sertifikat SSL dan keamanan server.
Fungsi-fungsi ini membuat WHM menjadi alat yang esensial bagi penyedia layanan hosting dan reseller dalam mengelola akun pelanggan mereka.
Manfaat WHM
WHM menawarkan berbagai manfaat yang mendukung efisiensi dan fleksibilitas dalam pengelolaan layanan hosting.
1. Mudah untuk diatur
Antarmuka WHM dirancang agar intuitif dan mudah digunakan, bahkan bagi pemula. Navigasinya yang jelas memudahkan user dalam mengelola akun dan konfigurasi server.
2. User friendly
WHM menyediakan panduan dan dokumentasi yang membantu pengguna memahami setiap fitur yang tersedia, sehingga memudahkan proses pengelolaan.
3. Dapat diakses berbagai browser
WHM kompatibel dengan berbagai browser modern seperti Chrome, Firefox, dan Safari, memungkinkan akses yang fleksibel dari berbagai perangkat.
4. Memantau server
WHM menyediakan alat pemantauan yang memungkinkan kamu melihat penggunaan CPU, memori, dan disk space, serta aktivitas server secara real-time.
5. Mempermudah reseller hosting
Bagi reseller hosting, WHM memungkinkan pembuatan dan pengelolaan akun pelanggan secara mandiri, termasuk pengaturan paket hosting dan sumber daya yang dialokasikan.
Fitur-Fitur WHM
WHM dilengkapi dengan berbagai fitur yang mendukung pengelolaan layanan hosting, antara lain:
- Pembuatan dan manajemen akun cPanel.
- Pengaturan paket hosting dengan spesifikasi tertentu.
- Manajemen DNS dan zona domain.
- Pemantauan performa dan penggunaan sumber daya server.
- Pengelolaan sertifikat SSL dan keamanan server.
Fitur-fitur ini dirancang untuk memberikan kontrol penuh kepada administrator dalam mengelola layanan hosting secara efisien dan aman.
Sudah Tahu Apa itu WHM?
Setelah memahami pengertian, fungsi, manfaat, dan fitur-fitur WHM, kamu dapat melihat betapa pentingnya alat ini dalam pengelolaan layanan hosting. WHM memberikan fleksibilitas dan kontrol yang dibutuhkan oleh administrator dan reseller hosting dalam mengelola akun pelanggan dan konfigurasi server.
Jika kamu tertarik untuk menggunakan WHM dalam layanan hosting kamu, pertimbangkan untuk memilih penyedia layanan yang handal seperti DewaVPS. Dengan dukungan server yang stabil dan fitur WHM yang lengkap, DewaVPS siap membantu kamu dalam mengelola layanan hosting secara profesional dan efisien.








